Ketua dan Anggota Bawaslu Kota Bogor Beraudiensi Dengan Dinas Pendidikan Kota Bogor
|
Kota Bogor, 01 September 2025 — Ketua dan Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bogor melakukan audiensi dengan Dinas Pendidikan Kota Bogor di Kantor Dinas Pendidikan setempat. Pertemuan ini merupakan untuk silaturahmi sekaligus membahas sejumlah agenda Bawaslu Kota Bogor menjelang pelaksanaan tahapan pemilu mendatang. Senin (01/09/2025)
Audiensi tersebut difokuskan pada pembahasan rencana kegiatan Bawaslu Kota Bogor dalam meningkatkan pengawasan partisipatif serta implementasi Peraturan Bawaslu (Perbawaslu) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Pengawasan Penyusunan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PPPDPB).
Ketua Bawaslu Kota Bogor menyampaikan bahwa salah satu fokus utama Bawaslu Kota Bogor saat ini adalah memastikan siswa-siswi kelas XII SMA dan SMK atau yang telah berusia 17 tahun terdaftar sebagai pemilih pemula dalam Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB). Selain itu, Bawaslu juga mendorong agar para siswa yang sudah memenuhi syarat untuk melakukan perekaman E-KTP elektronik (E-KTP El) sebagai syarat administrasi kepemiluan.
“Kami ingin memastikan hak pilih generasi muda, khususnya pelajar tingkat akhir SMA dan SMK di Kota Bogor, sudah tercatat secara resmi. Ini bagian dari upaya kami menjaga validitas data pemilih dan meningkatkan partisipasi politik generasi muda,” ujar Ketua Bawaslu Kota Bogor.
Dalam kesempatan yang sama, pihak Dinas Pendidikan Kota Bogor menyambut baik langkah Bawaslu Kota Bogor untuk menggandeng lembaga pendidikan dalam pengawasan partisipatif. Kolaborasi ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran politik yang sehat dan mendorong pelajar menjadi pemilih yang cerdas serta berintegritas dan ikut andil dalam pengawasan pemilu yang akan datang.
“Dunia pendidikan menjadi tempat strategis untuk menanamkan nilai-nilai demokrasi. Kami siap mendukung kegiatan Bawaslu, baik dalam sosialisasi maupun pendataan pemilih pemula di sekolah-sekolah,” tutur perwakilan Dinas Pendidikan Kota Bogor.
Pertemuan ini juga menghasilkan kesepahaman awal untuk melanjutkan kerja sama dalam bentuk sosialisasi pendidikan politik, pelatihan pengawasan partisipatif.
Dengan sinergi antara Bawaslu dan Dinas Pendidikan, diharapkan pelaksanaan pemilu di Kota Bogor ke depan dapat berlangsung dengan tingkat partisipasi yang tinggi dan data pemilih yang semakin akurat.