Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Kota Bogor Bangun Kesadaran Politik Pelajar Melalui Program Mengajar di SMA Budi Mulia

Bawaslu Kota Bogor Bangun Kesadaran Politik Pelajar Melalui Program Mengajar di SMA Budi Mulia

Bawaslu Kota Bogor menggelar Bawaslu Mengajar di SMA Budi Mulia. Jum'at (14/11/2025)

Kota Bogor, 14 November 2025 - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bogor terus berupaya memperkuat edukasi kepemiluan dan demokrasi bagi generasi muda melalui program “Bawaslu Mengajar”. Kali ini, kegiatan dilaksanakan di Sekolah Budi Mulia Kota Bogor dengan peserta siswa-siswi kelas XII SMA Budi Mulia sebagai bagian dari upaya menumbuhkan pemahaman politik sedini mungkin bagi para calon pemilih pemula. Jum'at (14/11/2025)

Program ini diisi oleh dua narasumber dari Bawaslu Kota Bogor. Pemateri pertama adalah Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi, Supriantona, yang dalam paparannya menjelaskan secara komprehensif mengenai fungsi, peran, dan kewenangan Bawaslu dalam penyelenggaraan pemilu. Ia menerangkan bahwa Bawaslu bukan sekadar lembaga pengawas, namun juga memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan proses pemilu berjalan jujur, adil, transparan, serta bebas dari praktik-praktik yang dapat mencederai demokrasi. Supriantona juga memaparkan bentuk-bentuk pelanggaran pemilu yang umum terjadi serta bagaimana masyarakat, termasuk pelajar, dapat berperan aktif dalam pengawasan partisipatif.

Sesi berikutnya disampaikan oleh Salman Alfarisi, Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Diklat. Dalam kesempatan tersebut, Salman mengupas lebih dalam mengenai konsep demokrasi, politik, serta sistem kepemiluan yang berlaku di Indonesia. Ia menekankan bahwa demokrasi bukan hanya tentang proses memilih pemimpin, namun juga tentang bagaimana masyarakat terlibat aktif dalam mengawal jalannya pemerintahan agar tetap berpihak pada kepentingan rakyat. Ia juga mengajak para siswa untuk memahami proses pemilu bukan dari sisi kontestasinya saja, tetapi juga sebagai momentum pendidikan politik yang mencerminkan kematangan demokrasi bangsa.

Kegiatan yang berlangsung di aula sekolah tersebut berjalan dengan lancar dan penuh antusias. Para siswa tampak aktif menyimak materi yang disampaikan oleh kedua narasumber. Tidak hanya mendengarkan, peserta juga terlibat dalam diskusi interaktif yang dipandu oleh pemateri serta anggota Bawaslu Kota Bogor lainnya. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan beragam, mulai dari mekanisme pengawasan pemilu, potensi pelanggaran di lapangan, hingga tantangan Bawaslu dalam menjaga integritas demokrasi.

Melalui program “Bawaslu Mengajar” ini, Bawaslu Kota Bogor berharap para pelajar memiliki pemahaman lebih baik mengenai demokrasi dan pentingnya menjaga proses pemilu yang sehat. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis Bawaslu dalam membangun budaya kritis dan partisipatif di kalangan generasi muda sebagai bekal untuk menjadi pemilih cerdas dan berintegritas.